06.00
konsultan
Banyak sebenarnya usaha yang prospek untuk saat ini. Tergantung kita bisa melihat peluang untuk berhasil menjalankan dan maju dari usaha tersebut. Dari Sekian banyak jenis usaha yang prospek, kali ini kita akan membahas tentang usaha parsel. Simak Artikel dibawah ini
Parsel adalah sebuah bingkisan berisi makanan, minuman dan benda-benda yang umumnya dikirimkan saat hari-hari besar keagamaan seperti Idul Fitri, Natal, dan sebagainya. Biasanya parsel disertai dengan kartu ucapan selamat merayakan hari raya tertentu. Tujuan pengiriman parsel bervariasi, namun pada dasarnya adalah demi mengeratkan tali silaturahmi antara sang pengirim dan si penerima. Di Indonesia, usaha parsel sedikit mengalami penurunan saat pejabat pemerintah dianggap tidak sepatutnya menerima kiriman parsel karena ditakutkan akan menjadi suap. Namun, terlepas dari kontroversi tersebut, usaha berjualan parsel memberikan jumlah keuntungan yang tidak sedikit jika dilakukan secara serius dan profesional. Saat momen Idul Fitri sudah semakin dekat, tidak ada salahnya patut kita coba peluang satu ini.
Langkah-langkah memulai:
1. Untuk pemula, pastinya Anda harus mempelajari bagaimana menyusun parsel yang baik dan menarik. Ini butuh ketrampilan dan insting yang terasah. Ambil kursus merangkai parsel. Jika memang Anda merasa kurang kompeten, tidak ada salahnya merekrut seorang tenaga kerja yang berpengalaman. Sambil bekerja, Anda bisa belajar lebih mendalam dengannya.
2. Ketahui dengan baik daerah yang menjadi sasaran penjualan Anda. Di daerah tersebut, banyak calon pelanggan yang kelak akan meminta parsel mereka dikirimkan. Untuk dapat mengirimkan tepat waktu, Anda harus mengetahui letak tempat tinggal pelanggan.
3. Survei pasar dan perluas relasi sehingga Anda bisa menemukan penjual yang sanggup memberikan harga yang lebih murah (grosir) dengan kualitas setara dengan harga di pasaran umum.
4. Sediakan sebuah sarana transportasi, misalnya sepeda motor atau mobil khusus untuk mengantar parsel ke alamat yang diinginkan pembeli. Keterlambatan pengiriman parsel karena tidak ada kendaraan tentunya akan mengakibatkan kredibilitas usaha Anda menurun. Dengan memiliki kendaraan khusus, Anda bisa mengantarkan parsel kapan saja ke mana saja. Tentu akan lebih baik lagi jika Anda memiliki sopir/ staf khusus untuk mengantarkan pesanan parsel.
5. Miliki tempat usaha yang memadai untuk menampung semua bahan baku dan produk yang belum dijual.
6. Pastikan memiliki modal yang memadai untuk dapat membeli bahan baku seperti wadah kayu atau rotan, kertas kado, pita warna-warni, selotip, cutter, gunting, lem, wadah plastik dan kaca yang unik. Modal bisa diperoleh dengan tabungan sedniri atau gabungan modal dari beberapa orang.
7. Miliki sebuah almari tersendiri untuk mengatur semua perkakas yang Anda butuhkan saat membuat parsel. Semua bahan baku itu biasanya berukuran kecil dan mudah rusak sehingga harus diatur sedemikian rupa agar tidak membingungkan saat dibutuhkan.
Langkah-langkah realisasi:
1. Pembuatan parsel termasuk industri jasa sehingga rawan terhadap keinginan dan selera subjektif pelanggan dan kita sendiri. Mungkin bagi kita parsel sudah diusahakan mendekati keinginan pelanggan tetapi pelanggan masih belum puas. Untuk ini Anda harus lebih fleksibel dalam mengakomodasi aspirasi pelanggan, tentunya dengan memperhatikan kemampuan dan keterbatasan Anda. Jangan terlalu memaksakan diri untuk menuruti selera pelanggan hingga membuat Anda terlampau lelah.
2. Miliki manajemen waktu yang baik, terutama saat membuat parsel yang makanan atau minumannya cenderung basi, berubah rasa atau rusak dalam waktu beberapa jam saja. Karena itulah, Anda harus senantiasa tepat waktu dalam pengiriman parsel.
3. Kreativitas adalah senjata utama Anda jika ingin bertahan di usaha ini. Kembangkan kreativitas secara terus menerus dengan belajar dan mengamati perkembangan dunia parsel. Anda bisa memperkaya pengalaman dengan ikut kursus, belajar pada kawan yang lebih ahli, atau membaca.Miliki dan kembangkan ide-ide kreatif untuk pembuatan parcel mengenai isi, kemasan dan cara membungkusnya. Buatlah parsel Anda berbeda dari yang sudah ada karena ini yang menaikkan peluang produk kita untuk laku di pasaran.
4. Sebaiknya juallah parsel dengan banderol yang relatif terjangkau. Patok keuntungan yang tidak terlalu banyak tetapi juga tidak terlalu sedikit, karena dengan harga yang masuk akal dan terjangkau, pembeli akan senang dan mungkin memberitahukan kepada teman2nya sehingga relasi kita bertambah.
Langkah-langkah pemasaran:
1. Strategi word-of-mouth mungkin terdengar kuno untuk dicoba tetapi terbukti merupakan cara paling murah yang bisa dicoba. Tawarkan parsel buatan Anda pada orang-orang yang sudah dan belum Anda kenal.
2. Selebaran bisa disebarkan di daerah yang menjadi sasaran penjualan parsel.
Tantangan:
1. Ini adalah sebuah usaha yang sensitif dengan musim atau waktu maka jika waktunya sudah datang Anda akan kebanjiran pesanan dan jika sudah berakhir musimnya, Anda tidak akan menerima pesanan satu pun.
2. Kompetisi ketat antarpengusaha parsel tidak terelakkan lagi karena mudahnya menjalankan usaha ini. Semua orang bisa memulainya. Jadi Anda harus menawarkan sebuah nilai lebih pada parsel yang Anda jual.
3. Beberapa komoditas yang dijual dalam parsel adalah makanan dan minuman yang bisa mencapai masa kadaluarsa dalam waktu relatif pendek, seperti ikan kalengan atau buah dalam kemasan. Triknya Anda bisa meminta barang dengan masa kadaluarsa yang masih lama sehingga kualitas produk masih lebih segar.
Langkah-langkah memulai:
1. Untuk pemula, pastinya Anda harus mempelajari bagaimana menyusun parsel yang baik dan menarik. Ini butuh ketrampilan dan insting yang terasah. Ambil kursus merangkai parsel. Jika memang Anda merasa kurang kompeten, tidak ada salahnya merekrut seorang tenaga kerja yang berpengalaman. Sambil bekerja, Anda bisa belajar lebih mendalam dengannya.
2. Ketahui dengan baik daerah yang menjadi sasaran penjualan Anda. Di daerah tersebut, banyak calon pelanggan yang kelak akan meminta parsel mereka dikirimkan. Untuk dapat mengirimkan tepat waktu, Anda harus mengetahui letak tempat tinggal pelanggan.
3. Survei pasar dan perluas relasi sehingga Anda bisa menemukan penjual yang sanggup memberikan harga yang lebih murah (grosir) dengan kualitas setara dengan harga di pasaran umum.
4. Sediakan sebuah sarana transportasi, misalnya sepeda motor atau mobil khusus untuk mengantar parsel ke alamat yang diinginkan pembeli. Keterlambatan pengiriman parsel karena tidak ada kendaraan tentunya akan mengakibatkan kredibilitas usaha Anda menurun. Dengan memiliki kendaraan khusus, Anda bisa mengantarkan parsel kapan saja ke mana saja. Tentu akan lebih baik lagi jika Anda memiliki sopir/ staf khusus untuk mengantarkan pesanan parsel.
5. Miliki tempat usaha yang memadai untuk menampung semua bahan baku dan produk yang belum dijual.
6. Pastikan memiliki modal yang memadai untuk dapat membeli bahan baku seperti wadah kayu atau rotan, kertas kado, pita warna-warni, selotip, cutter, gunting, lem, wadah plastik dan kaca yang unik. Modal bisa diperoleh dengan tabungan sedniri atau gabungan modal dari beberapa orang.
7. Miliki sebuah almari tersendiri untuk mengatur semua perkakas yang Anda butuhkan saat membuat parsel. Semua bahan baku itu biasanya berukuran kecil dan mudah rusak sehingga harus diatur sedemikian rupa agar tidak membingungkan saat dibutuhkan.
Langkah-langkah realisasi:
1. Pembuatan parsel termasuk industri jasa sehingga rawan terhadap keinginan dan selera subjektif pelanggan dan kita sendiri. Mungkin bagi kita parsel sudah diusahakan mendekati keinginan pelanggan tetapi pelanggan masih belum puas. Untuk ini Anda harus lebih fleksibel dalam mengakomodasi aspirasi pelanggan, tentunya dengan memperhatikan kemampuan dan keterbatasan Anda. Jangan terlalu memaksakan diri untuk menuruti selera pelanggan hingga membuat Anda terlampau lelah.
2. Miliki manajemen waktu yang baik, terutama saat membuat parsel yang makanan atau minumannya cenderung basi, berubah rasa atau rusak dalam waktu beberapa jam saja. Karena itulah, Anda harus senantiasa tepat waktu dalam pengiriman parsel.
3. Kreativitas adalah senjata utama Anda jika ingin bertahan di usaha ini. Kembangkan kreativitas secara terus menerus dengan belajar dan mengamati perkembangan dunia parsel. Anda bisa memperkaya pengalaman dengan ikut kursus, belajar pada kawan yang lebih ahli, atau membaca.Miliki dan kembangkan ide-ide kreatif untuk pembuatan parcel mengenai isi, kemasan dan cara membungkusnya. Buatlah parsel Anda berbeda dari yang sudah ada karena ini yang menaikkan peluang produk kita untuk laku di pasaran.
4. Sebaiknya juallah parsel dengan banderol yang relatif terjangkau. Patok keuntungan yang tidak terlalu banyak tetapi juga tidak terlalu sedikit, karena dengan harga yang masuk akal dan terjangkau, pembeli akan senang dan mungkin memberitahukan kepada teman2nya sehingga relasi kita bertambah.
Langkah-langkah pemasaran:
1. Strategi word-of-mouth mungkin terdengar kuno untuk dicoba tetapi terbukti merupakan cara paling murah yang bisa dicoba. Tawarkan parsel buatan Anda pada orang-orang yang sudah dan belum Anda kenal.
2. Selebaran bisa disebarkan di daerah yang menjadi sasaran penjualan parsel.
Tantangan:
1. Ini adalah sebuah usaha yang sensitif dengan musim atau waktu maka jika waktunya sudah datang Anda akan kebanjiran pesanan dan jika sudah berakhir musimnya, Anda tidak akan menerima pesanan satu pun.
2. Kompetisi ketat antarpengusaha parsel tidak terelakkan lagi karena mudahnya menjalankan usaha ini. Semua orang bisa memulainya. Jadi Anda harus menawarkan sebuah nilai lebih pada parsel yang Anda jual.
3. Beberapa komoditas yang dijual dalam parsel adalah makanan dan minuman yang bisa mencapai masa kadaluarsa dalam waktu relatif pendek, seperti ikan kalengan atau buah dalam kemasan. Triknya Anda bisa meminta barang dengan masa kadaluarsa yang masih lama sehingga kualitas produk masih lebih segar.
Source : http://www.ciputraentrepreneurship.com/entrepreneur/remaja/3359-prospek-cerah-usaha-parcel.html
